Pembaca yang Budiman, di tahun 2011 ini Google sebagai search engine paling wahid di dunia telah menegaskan : The Web Should be Fast ! Mereka akan memasukkan faktor kecepatan loading blog ke dalam pengukuran peringkat web/blog (Google PR). Mengapa demikian ?
Menurut Google, faktor kecepatan sebuah blog dapat meningkatkan user experience. Pernahkah anda mengunjungi blog / web yng loadingnya lelet luar biasa? Apakah anda mau menunggu sampai bermenit-menit? jangankan dalam hitungan menit, biasanya jika blog tidak terbuka lebih dari 10 detik biasanya kita akan langsung menutup windownya. Kecuali jika blog tsb adalah blog teman baik, saudara, pacar atau kecengan
Bagi yang making money online (jual produk, jual jasa, jual space banner, ikutan job-review, jual text-link, ppc, pps, adsense, dll) faktor kecepatan loading blog adalah variabel yang sangat penting. Dengan mengoptimasi kecepatan blog, sebenarnya anda telah ‘memberi penghargaan’ kepada calon kostumer-calon pemakai jasa-calon pemasang iklan-calon pembaca baru blog anda. Apa yang dihargai? Tentu saja waktu mereka.
Menyadari filosofi Google tentang kecepatan ini, saya langsung mengecek kecepatan blog dot com saya dan agak shock ketika diukur dengan Page Speed Google Labs. Score page speed hanya 49 dan kecepatan loading lebih dari 18 detik
Berhari-hari saya ngubek-ubek tentang cara mengoptimasi loading kecepatan blog dan akhirnya ketemu juga sumber-sumber yang menyediakan tutorial bagus. Hampir semua saya praktekkan (tidak semua karena ada yg menuntut saya mengutak-atik kode CSS dan PHP which is saya masih gaptek sekali dalam hal-hal itu)
Ini screenshot dari blog saya (www.rahasiaotak.com) ketika sudah di-optimasi kecepatan loadingnya. Saya menggunakan Page Speed dari Google Labs. Klik disini untuk mencoba sendiri.
Blog saya versi desktop scorenya menjadi 96, mengalami peningkatan pesat dari yang tadinya hanya 49.
Blog yang sama ketika diukur versi mobile-nya mengalami peningkatan score yang cukup signifikan. Dari 60-an menjadi 80.
Perlu narablog ketahui, score yang saya peroleh dari Page Speed ini bukan score kecepatan loading blog. Score-score tsb diperoleh dari pengukuran sejauh mana kita telah mengoptimasi kecepatan sebuah blog ( variabel apa saja sih yang sudah berhasil kita optimasi untuk meningkatkan kecepatan loading blog )
Namun memang terdapat korelasi antara score ini dengan kecepatan loading blog sobat. Jika sobat narablog mendapat score tinggi (75-100) maka sudah bisa dipastikan loading blog sobat juga terbilang cepat.
Selain dengan Page Speed, sobat juga bisa menggunakan GTmetrix. Menurut saya GTmetrix lebih lengkap dari Page Speed karena menyertakan pengukuran kecepatan loading blog, ukuran blog ketika dibuka dan juga menghitung variabel Paralel Download. Kecepatan loading blog dot com saya hanya 1,13 detik, page size di home page 263 kb, HTTP requestnya 33. Ini masih bisa di-optimize lagi setelah saya membaca tutorial-tutorial lanjutan.
Sobat juga dapat mencoba Pingdom Tools. Saya sering menggunakan layanan di web ini untuk mengecek kecepatan blog saya.
Bagaimana Cara saya Mempercepat Loading Web/Blog ?
Tutorial ini khusus unntuk blog yang hosting sendiri dengan platform WordPress.org. Mereka yang memakai platform WordPress.com baik gratisan maupun premium tidak bisa melakukan cara-cara ini. Perlu juga saya beritahukan bahwa saya yang gaptek ini tidak bisa menulis tutorial Mempercepat Loading Web dengan gamblang dan jelas, jadi saya kasih saja kepada sobat semua link-link yg menuju kepada sumber-sumber yang bisa menjelaskannya pada sobat semua. Okey kita mulai aja:
- Membuang Plugin yang tidak perlu
Ketika pertama kali punya blog self hosted, saya sangat senang dengan plugin2 yang memudahkan kita ngeblog. Bahkan saya menuliskan artikel ini di blog annunaki. memang plugin itu memudahkan kita, tapi karena saking dimudahkannya, saya jadi kemaruk mau pasang semua. Plugin2 dalam artikel yg saya tulis itu hampir semuanya saya pasang! Ini rupanya memberatkan kinerja database, memerlambat loading blog dan memakan bandwidth dengan boros. Sekarang saya hanya pasang yg penting-penting aja
- Gunakan HTTP Compression : Tutorial baca disini dan disini
Cara ini bukan hanya memercepat kecepatan loading blog sobat tapi juga dapat menghemat bandwidth. Saya memakai mod_gzip. Jika blog sobat sudah dikompresi baik dengan mod_deflate, mod_gzip atau dengan zlib compression, silahkan dicek dengan HTTP Compression Test
- Menggunakan plugin tertentu seperti WP Super Cache, Widget Cache, DB Cache Reloaded, Paralel Loading System, Wp Minify, W3 Total Cache, dll.
Jika saya membuang banyak plugin yang gak penting-penting amat seperti WP Page Navi, Popularity Contest, Threaded Comments, dll, saya malah menambahkan WP Super Cache dan DB Cache Reloaded. 2 Plugin ini amat berguna sekali.
Apa yang dilakukan plugin ini untuk meningkatkan kecepatan blog sobat? Plugin ini nantinya akan menghasilkan file html static yang tersimpan di folder cache, sehingga ketika sebuah halaman web/blog diakses dia hanya akan mengambil data dari file html statik tersebut tanpa mereload ulang dari database seperti query table atau perintah php dan lain-lain yang bersifat dinamis, sehingga loading blog menjadi lebih cepat.
Instalasi WP Super Cache agak ribet, tidak plug and play seperti plugun2 lainnya tapi dengan membaca tutorial ini saya rasa sobat pasti bisa. Untuk instalasi DB Super Cache klik disini. WP Minify bisa langsung diinstal plug and play dari dashboard, jangan lupa masukin data-data FTP anda. Cara instalasi W3 Total Cache dan Paralel Loading System bisa dibaca disini. Mantappp !
Di blog dot com saya? Yang saya gunakan hanya: WP Super Cache, DB Cache Reloaded dan Wp Minify. W3 Total Cache berfungsi sama sepeti WP Super Cache, jangan diinstall bareng-bareng nanti berantem mereka tuh . Widget Cache tidak saya tambahkan karena engga banyak widget di blog dot com saya.
- Setting Expired Header. Tutorial baca disini
- Membuat Content Delivery Network (CDN) dengan subdomain. Tutorial baca disini
Tutorial yang saya baca dari mas Alwi ini membuat saya tidak tidur semalam suntuk trying to figure out wkwkwkwk. Akhirnya berhasil juga. Cara ini dapat mengurangi Parallelize downloads across hostnames : yakni menggunakan beberapa file seperti gambar, css, javascript dll dalam jumlah yang cukup banyak dalam satu host/domain, baik yang ada di postingan maupun theme
- Membuat Content Delivery Network dengan CloudFlare
Artikel di Tumblr ini menggoda saya untuk mencoba CloudFlare, sebuah layanan CDN gratis (ada fitur yang pro/berbayar). Layanan CDN biasanya digunakan oleh corporate-corporate besar di webnya dan harga layanan ini tidak murah. CloudFlare membuat saya tertarik karena faktor mudah dan gratisnya itu. Tapi bagaimana teknis masuk ke sana? Saya dapatkan tutorialnya disini. Yang empunya blog, bro ArdhaGP dengan sabar membimbing dan meng-encourage saya di CloudFlare. Tidak hanya CDN, CloudFlare juga melindungi website kita dari botnet zombie dan harmfull internet devils lainnya. Tunggu apalagoi? yuuk segera mendaftar di CloudFlare !
- Memasang robots.txt
Cara ini sebenarnya bukan untuk meningkatkan user experience, melainkan untuk meningkatkan efektifitas robot-robot search engines dalam merayapi blog kita. Ada tempat2 yang gak perlu mereka kunjungi. Jadi kita batasi aksesnya dan tunjukin ke jalan yang benar hahaha
- Mengoptimasi Gambar di Themes.
Sebenarnya masih ada banyak lagi cara-cara optimasi kecepatan loading blog, namun karena keterbatasan pengetahuan maka saya belum menerapkannya. Ada cara meminimlakan SQL Queries, mengedit CSS agar lebih compact, mengompresi javacript dan php, dll.
Bagaimana dengan Pengguna WordPress.com ? (silahkan baca komparasi kecepatan blog2 di wp.com)
Rata-rata blog di wp.com ini sudah cepat kok loadingnya, maklum kita yang menggunakan layanan blog gratisan ini mendapat keuntungan dari nama besar WordPress yang service dan kecepatannya bagus. Socre saya untuk blog annunaki yang penuh dengan widget flash animation ini sekitar 90-an. Lumayan dehh
Teman-teman narablog yang lain jangan mau kalah dengan blog Annunaki ini yang bertebaran widget flash dan loadingnya berat Pasti score kalian lebih tinggi daripada saya ! Segini dulu yah, semoga sobat yang punya blog self hosting dan ingin meningkatkan kecepatan loading blog dapat terbantu dengan artikel ini.
0 komentar:
Posting Komentar